Dengan banyaknya orang yang mengalami kelebihan berat badan atau
obesitas, maka semakin banyak pula orang yang sudah sadar akan bahaya
kelebihan berat badan. Mulai dari ancaman berbagai penyakit seperti
diabetes, jantung, stroke, dan lain-lain sampai ke masalah penampilan. Yang pasti, kelebihan berat badan sudah menjadi momok tersendiri bagi yang mengalaminya.
Semakin banyaknya kebutuhan untuk menurunkan berat badan menimbulkan banyaknya penawaran produk, servis, dan berbagai cara untuk menurunkan berat badan dengan iming-iming ‘CEPAT’. Hal itu akhirnya membuat banyak orang berlomba-lomba mencari cara tercepat untuk menurunkan berat badan dan mengabaikan apa yang disebut ‘good progress‘.
Bagaimana cara atau pola diet yang baik, olahraga yang rutin dan istirahat yang cukup sudah semakin dilupakan dan mereka lebih mementingkan ‘result‘. Yang penting berat badan turun sebanyak mungkin dalam waktu yang sesingkat mungkin. Masih banyak yang mempertimbangkan bahaya operasi sedot lemak, tetapi kebanyakan cuek terhadap hal-hal yang lebih sederhana seperti misalnya ada pil diet dari china yang tidak jelas komposisinya. Mereka berani saja mengkonsumsinya tanpa tahu resiko apa yang bakal dihadapi.
Balik ke topik utama, kesalahan terbesar ketika DIET adalah ‘ingin
cepat’ dan terlalu berorientasi terhadap hasil akhir itu sendiri. Lemak
kita harus dibakar sebagai energi kalau kita ingin membuang lemak kita.
Ada beberapa pertimbangan yang perlu Anda perhatikan ketika ingin
menurunkan berat badan dengan cepat.
- Ketika ada orang mengatakan ‘saya ingin turun 5kg dalam waktu 7 hari‘. Coba kita kalkulasi. 1gram lemak, itu mengandung 9 Kalori. 1000gram lemak atau 1kg itu berarti 9000 Kalori. Berarti kalau 5kg, sama dengan 45,000 Kalori. Nah, olahraga apa yang kira-kira bisa membakar 45,000 Kalori dalam waktu 1 minggu? Atau kalau dibagi 7, berarti 1 hari kita harus membakar lemak sebanyak 6,428 Kalori. Padahal kita sehari olahraga 1 jam saja kurang lebih hanya membakar 400-500 Kalori saja. Mungkinkah ini terjadi? Secara perhitungan logika saja pemintaan turun 5kg dalam waktu 7 hari itu sama sekali MUSTAHIL.
- Pembakaran lemak, itu terjadi ketika kita berolahraga. Lemak akan
dibawa dari sel-sel lemak, tempat penyimpanannya, menuju ke dalam sel
otot tempat terjadinya pembakaran. Lemak tidak dikeluarkan lewat
keringat, urine maupun BAB. Pikirkan saja, kalau turun 5kg lemak dalam 7
hari, berarti sehari ada 700gram lemak masuk melewati darah kita.
Ingat, bahwa proses pengangkutan lemak menuju sel-sel otot adalah
melalui darah.
Kalau memang benar ada 700gram lemak sehari yang melewati darah kita, maka kita akan STROKE secara instant! Mau kurus atau mati? Kenyataannya hal tersebut juga tidak akan bisa terjadi, walaupun dalam tingkat extreme, memang akan terjadi peningkatan trigliserida (lemak dalam darah) ketika Anda sedang berusaha membakar lemak sebanyak mungkin.
Tujuan saya menulis artikel ini adalah bahwa penurunan berat badan,
itu sebaiknya berdasarkan pemikiran bahwa pola hidup (makan dan
olahraga) kita selama ini keliru, sehingga terjadi penimbunan lemak. Dan
yang sebaiknya dilakukan adalah perubahan pola hidup menjadi lebih
sehat, sehingga tubuh kita juga akan beradaptasi terhadap pola hidup
yang baru dan bentuk badan akan mengikutinya.
Bagaimana menurut Anda tentang sudut pandang logika penurunan berat
badan ini. Silahkan bagikan info ini ke teman-teman Anda yang selalu
ingin menurunkan berat badan dengan cepat dan dengar apa komentar
mereka.
No comments:
Post a Comment
Gunakan bahasa yang patut, sopan dan santun demi kenyamanan bersama.